Review BlackBerry Passport yang akan diluncurkan

BlackBerry Passport
Beberapa hari lalu Jhon Chen selaku CEO BlackBerry memperkenalkan dua buah model baru BlackBerry yaitu BlackBerry Classic dan BlackBerry Passport, juga menginformasikan ke publik mengenai BlackBerry Z3 versi LTE dengan peningkatan memory dan tentunya support jaringan LTE. BlackBerry passport ini belum diluncurkan ke pasaran oleh BlackBerry dan kemungkinan akan diluncurkan di tahun ini. Jhon Chen pernah mendomokan BlackBerry Passport ini ke publik yang artinya model baru ini sudah dipastikan akan diluncurkan ke pasar. Namun diluar perkenalan secara resmi, diluar sana sudah ada yang mempublikasikan model BlackBerry Passport ini. Salah satu yang mempublikasikan model baru ini adalah CrackBerry dan semua foto diambil dari CrackBerry.com. Namun model ini belum resmi dirilis ke pasaran sehingga model ini masih dianggap prototype walau secara resmi sudah diperkenalkan. Karena bukan versi production atau model yang sudah diluncurkan ke pasaran, masih ada kemungkinan perubahan-perubahan mulai dari bentuk dan juga beberapa fungsi walau perubahannya sangat minor.

Design

Design BB Passport
Credit picture to CrackBerry
Design BB Passport
Credit picture to CrackBerry

Bila dilihat sekilas saja bahwa model baru ini sangat berbeda dengan model - model sebelumnya termasuk model non BlackBerry 10. Yang sangat terlihat perbedaannya adalah layar persegi yang relatif lebar dan juga bentuk dari keyboard fisik nya yang sedikit agak berbeda. Biasanya model BlackBerry dengan Keyboard fisik sangat mudah untuk dioperasikan dengan satu tangan saja, namun untuk model baru ini sepertinya tidak mudah untuk mengoperasikan atau melakukan pengetikan dengan satu tangan saja karena ukurannya yang lumayan lebar. Berdasarkan hasil reviewnya bahwa bagian belakangnya sangat nyaman untuk di genggam.

Keyboard

Keyboard Passport
Credit picture to Crackberry

Model Blackberry Passport ini menggunakan keyboard fisik dengan model qwerty keyboard atau satu tombol satu huruf. Namun bila dilihat lagi bahwa yang membedakan dengan model Blackberry secara umum adalah tidak terdapatnya tombol angka yang biasanya terdapat di barisan paling atas di bagian keyboard. Lalu bagaimana jika ingin mengitikkan angka? Untuk pengetikan angka menggunakan virtual keyboard atau keyboard yang ditampilkan di layar display, jadi bila virtual keyboard dikeluarkan maka secara keseluruhan keyboard Blackberry passport ini memiliki keyboard yang utuh. Karena ukurannya yang relatif lebih lebar maka tombol - tombol keyboardnyapun lebih lebar pula, yang memungkinkan untuk tidak salah melakukan pengetikan. Bahan untuk keyboard fisik ini tidak terbuat dari plastik dan tidak terasa klik saat menyentuhnya, atau lterasa lembut. Jika kita bandingkan dengan model Q5 yang terasa berbahan plastik dan terasa mengklik jika menekannya, mungkin bahan dari keyboard model baru ini seperti model Q10 yang terasa lebih lembut dan mungkin lebih baik dari Q10.

Operating System

Model ini masuk dalam kelas Blackberry 10 dengan versi OS yang ditanamkan adalah versi 10.3 sesuai dari icon - icon yang ditampilkan dimana icon - icon pada versi OS terbaru yaitu 10.3 banyak berubah dari versi sebelumnya. Sehingga dengan melihat icon nya saja kita sudah tahu itu versi 10.3 yang saat ini belum diluncurkan secara resmi. Namun versi developernya sudah diluncurkan walau dengan fitur - fitur yang tidak dikeluarkan semuanya atau terbatas. Saya sendiri sudah menggunakan versi 10,3 ini di Blackberry Z30, dan yang saya rasakan banyak perubahnnya. Bila anda ingin mengetahui apa saja perubahan di versi 10.3 dapat melihatnya disini :

Performance

Terkait dengan kehandalan, kecepatan dan kegunaan dari fungsi - fungsi yang ada di Blackberry Passport ini ditentukan oleh operating system dan dukungan hardware. Hardware disini adalah processor, memmory dan penunjang lainnya. Dalam reviewnya tidak spesifik menjelaskan processor yang digunakan namun saya yakin bahwa model terbaru ini akan menggunakan minimal dual core processor seperti model - model BlackBerry 10 sebelumnya. Dengan processor dual core untuk sekelas smartphone menurut saya lebih dari cukup untuk menjalankan aplikasi -aplikasi harian. Sedangkan untuk Memmory berdasarkan perangkat yang digunakan untuk review, sudah menggunakan RAM 3GB dan internal memory penyimpanan 32 GB dan didukung dengan external memory yang mampu sampai 64 GB. BIla benar terjadi maka dukungan memory ini merupakan ukuran terbesar yang pernah dibuat oleh BlackBerry. Maka jika kita telah menggunakan model - model Blackberry mulai dari Z10 hingga Z3 dengan kemampuan yang sudah memadai, maka Blackberry passport ini emiliki kemampuan performance yang lebih baik dari model yang sudah ada sebelumnya.

Kamera

Camera BB Passport
Credit picture to CrackBerry

Untuk kamera utama atau kamera belakang belum disebutkan secara spesifik namun untuk kamera depan sudah menggunakan kamera 3 MP yang bila dibandingkan dengan model sebelumnya, resolusi kamera depan ini paling tinggi dikelasnya sehingga memungkinakan hasil gambar atau video yang lebih baik saat melakukan video call atau sekedar photo selvie. Dengan dukungan versi OS 10.3 yang didalamnya sudah terdapat fitur HDR yang dapat menghasilkan gambar yang lebih baik pada fokus gambar yang memiliki dua kondisi pencahayaan yang extrim artinya sebagian sangat terang sebagian lagi sangat gelap, dengan HDR ini kedua kondisi tersebut masih dapat di tangkap dengan hasil yang lebih baik dibandingkan mode foto biasa. Selain itu fitur self timer yang memungkinkan untuk melakukan pemotretan dengan menggunakan timer yang biasanya digunakan untuk foto diri dari jarak yang jauh dari genggaman tangan.

Ketahanan Battery

Battery yang ditanamkan pada perangkat ini memiliki kapasitas 3450 mAh yang berdasarka revie nya setelah melakukan bebrapa fungsi di Blackberry Passport ini, kapasitas batterynya tidak turun jauh yang artinya bahwa battery nya akan lebih hemat bila digunakan untuk keperluan sehari - hari. Tentu ketahanan battery sangat berpengaruh terhadap jaringan operator dan aplikasi - aplikasi yang sering digunakan.

Review ini berdaasarkan model prototype yang masih ada kemungkinan untuk perubahan - perubahan bentuk, bahan ataupun spesifikasi teknisnya. Jika nantinya model yang resmi diluncurkan sama persis dengan model prototype ini tentunya dengan spesifikasi teknis yang lumayan tinggi, didukung ketahanan battery yang lebih baik juga keyboard fisik yang lembut dan nyaman, bisa menjadikan ini menjadi salah satu model Blackberry yang powerfull.
Untuk review langsung dan harga BlackBerry Passport dapat dilihat harga dan review BlackBerry Passport

Apakah BlackBerry 10 anda panas ?

BlackBerry 10 merupakan Operating System dari perangkat BlackBerry terbaru dengan platform pemprogramannya menggunakan QNX, sedangkan Operating system sebelumnya menggunakan BlackBerry OS (versi 5/6/7) dengan platform pembentukannya menggunakan bahasa pemprograman Java. Masalah yang sudah terkenal di Blackberry OS yang lama adalah Jam Pasir, Istilah jam pasir ini muncul karena muncul animasi jam pasir ketika proses loading memakan waktu yang relatif lama, Intinya adalah masalah BBOS yang lama itu adalah loading nya lama ketika melakukan beberapa proses. Dan saya yakin dibuatnya Blackberry 10 ini adalah untuk menyelesaikan masalah loading lama dan itu berhasil karena walaupun sudah tidak ada jam pasir juga tidak ada proses yang memakan waktu loading lama, tentu selain dari pengaruh OS nya, juga dukungan dari processor dan memory yang sudah ditingkatkan dan diperbaiki. Selain jam pasir ada masalah lain yang sering dijumpai di BBOS yaitu hang dan restart, terutama hank atau perangkat tidak merespon sama sekali, ini mengharuskan pengguna untuk mencabut atau melepas battery yang kemudian dipasang kembali. Di BlackBerry 10 ini, selama saya menggunakan BlackBerry 10 dari model Z10 hingga sekarang yaitu Z3, sangat jarang atau mungkin hampir tidak pernah mendapatkan hank. Sehingga BlackBerry memberanikan untuk membuat smartphone nya dengan battery yang ditanam atau tidak mmudah untuk dilepas pasang oleh pengguna.

Masalah - masalah di Blackberry 10

Ada beberapa keluhan yang saya terima yang diantaranya dari blog ini, dari beberapa feedback yang saya terima saya ingin meng highlight masalah panas di smartphone BlackBerry 10 ini. Bila ada yang mengatakan perangkat smartphone nya panas, sebenarnya apa nya yang panas ? apakah LCD, penutup battery atautombol power ? mungkin diantara anda tidak tahu dengan spesifik apa saja komponen yang mengakibatkan panas, Beberapa komponen yang mungkin bisa menjadi pansa adalah :

  • Chip Power Amplifier RF, atau komponen yang terkaitnya
  • Chip atau komponen power supply atau daya
  • Processor 
Mungkin ada beberapa komponen lainnya yang bisa menyebabkan panas diantarnay battery atau komponen lain, namun ketiga komponen diatas merupakan komponen umum di elektronika yang bisa menjadi panas.


Kondisi sinyal

Sinyal dengan kondisi full akan mengambil daya lebih sedikit dibanding sinyal yang sedikit. Ketika kita berada dekat dengan BTS maka sinyal akan full dan saat melakukan komunikasipun transmitter dari smartphone tidak perlu mengeluarkan daya power yang besar namun sebaliknya jika BTS jauh maka smartphone aan mengeluarkan daya yang besar. Analoginya ketika kita berkomunikasi dengan orang yang jaraknya jauh maka kita akan berteriak sekuat tenaga namun jika jarak nya dekat kita cukup berbisik tanpa banyak tenaga. Maka jika kita melakukan panggilan telephone dengan sinyal yang lemah dalam waktu lama akan mengakibatkan kenaikkan suhu.

Penggunaan komsumsi daya yang besar

Secara umum komponen-komponen smartphone yang akan menarik daya besar adalah Amplifier RF, Processor, Display, Kamera flash. Jika konsumsi daya terus menerus ditarik dari komponen tadi, maka suhu akan terus meningkat.

Penggunaan processor yang tinggi

Processor mungkin tidak pernah berhenti bekerja termasuk saat standby pun dibelakang layar ada beberapa program yang berjalan, namun load nya tidak terlalu besar dan tidak berakibat apa-apa. Namun jika kita terus menerus memfungsikan processor untuk terus bekerja keras tanpa henti seperti bermain game yang berat, maka suhu akan cepat naik.

Bagaimana mengatasi panas di Blackberry 10

Pada kondisi standby dan normal, harusnya suhu perangkat hampir sama dengan suhu kamar, dan pada pemakaian sesekali saja hampir tidak menaikkan suhu.
Peningkatan suhu yang terasa hangat saja dan tidak terlalu lama maka ini normal dan abaikan saja, karena suhu akan kembali normal.
Peningkatan suhu berlangsung lama walaupun tidak terlalu panas, yang anda lakukan adalah menonaktifkan aplikasi yang sedang berjalan jika memang tidak digunakan, kecuali sedang menelpon dalam waktu lama yang mungkin suhu akan terus naik.
Peningkatan yang tiba-tiba panas sekali, biasanya ada aplikasi yang tidak sengaja terbuka cukup lama atau smartphone terjadi trouble karena hank atau loading menerus. Bila suhunya diatas rata-rata atau relatif cukup panas, disarankan untuk menonaktifkan aplikasi yang berjalan dan/atau mematikan perangkat untuk lebih amannya.
Posisi standby tiba-tiba panas dan terjadi cukup sering maka ada kemungkinan masalah di signal atau hardware, agar diperiksa di service center BlackBerry terdekat.


Beberapa Cara mengecek pemakaian Memori

Memory Monitor
BlackBerry 10 sejak peluncuran pertama kalinya dengan model BlackBerry Z10 hingga yang terakhir keluar yaitu BlackBerry Z3 semuanya sudah menggunakan processor dual core diatas 1 Ghz. Untuk sekelas smartphone, kecepatan processor tersebut sebenarnya sudah lebih dari cukup didukung lagi dengan dedicated graphic processor yang artinya untuk pengolah tampilan di laksanakan oleh processor tersendiri tanpa mengganggu dari processor utama. Namun beberapa feedback yang saya terima melalu blog ini adalah mengenai memory baik itu memory sementara atau RAM, maupun memory penyimpanan atau storage, bisa juga disebut sebagai hard disk internalnya. Terutama untuk model BlackBerry Z3 dengan harga yang paling murah di kelas BlackBerry 10 namun kompensasinya adalah penurunan spesifikasinya nya, dari sisi produsen tentu hal ini wajar untuk harga murah spek nyapun rendah walau menurut saya masih cukup untuk sekelas smartphone. Namun dari sisi pengguna inginnya harga murah namun spek lumayan tinggi. Dalam meeting BlackBerry beberapa hari lalu Jhon Chen menjanjikan akan mengeluarkan BlackBerry Z3 versi LTE dan penambahan memory, mungkin ini suatu jawaban dari feedback yang mereka terima atakah ini sekedar strategi bisnis.

Bagaimana melihat memory yang terpakai ?

Saya akan mengambil sample kasus untuk Blackberry Z3 yang memiliki issue terkait memory ini, dimana untuk melihat memory kita dapat menggunakan beberapa cara, yaitu melalui :

  • Informasi hardware di menu setting
  • Storage dan Access di menu setting
  • Menu BBVE
Dari ketiga menu/aplikasi tersebut kita dapat melihat status memory yang tersedia saat ini, langsung saja saya akan menunjukkan bagaimana cara melihat status memory dari ketiga cara diatas :
Informasi Hardware, buka menu setting --> About, pada bagian paling atas terdapat drop down menu, tap di drop down menu tersebut kemudian pilih hardware, maka akan muncul status memory storage dan RAM.
Storage and Access, dari menu ini yang ada di setting akan terlihat pemakaian memory penyimpanan internal nya, dan juga memory externalnya atau SD card. Untuk kasus ini kita akan fokus pada penyimpanan memory internal.
BBVE, BlackBerry Virtual Expert merupakan tools yang disediakan oleh Blackberry untuk keperluan diagnosa kerusakan yang dapat digunakan langsung oleh penggunanya. Namun selain tiu BBVE juga dapat menampilkan informasi beberapa status hardware nya seperti status memory, status battery, jaringan dan lain-lain.Ketika anda membuka BBVE  maka akan langsung tampil, beberapa status hardwarenya termasuk status memory internel dan external nya di bagian bawah.
Dari ketiga cara diatas hanya metode pertama saja yang dapat menampilkan status memory sementara aatau RAM nya, selebihnya hanya menampilkan status memory penyimpanan, maka untuk status penggunaan RAM sudah tentu kita hanya berpatokan pada meode pertama, sedangkan status memory penyimpanan dapat dilihat menggunakan ketiga cara diatas.

Test pengecekan memory

Saya akan mengecek tampilan informasi status memory penyimpanan internal dari ketiga metode diatas. Dan saya menggunakan Blackberry Z3 sebagai sample kasus ini, dengan melihat pada kondisi yang sama tanpa melakukan aktifitas apa-apa, dan hasilnya adalah :
Free Storage dari Informasi hardware :  1,5 GB
Penggunaan device storage melalui Storage  and Access : 5,9 GB (Free 2,1 GB)
User storage melalui BBVE : 3,8 GB dari 5,6 GB (Free 1,8 GB)
Dari ketiga pengecekan bahwa ketiganya memberikan hasil yang berbeda, lalu mana yang benar ?
Mungkin hanya developer Blackberry yang mengetahu lebih detail masalah ini, dan saya belum mendapatkan penjelasan dari perbedaan ini. Namun yang terpenting adalah ketika free memory anda tinggal sedikit

Apa yang harus dilakukan dengan memory anda?


Bagi saya, selama free memory masih lumayan besar saya tidak akan mempermasalahkan ini, namun mungkin dari anda ada yang free memory nya tinggal sedikit, lalu apa yang harus dilakukan agar free memory bisa bertambah:
1. Simpan semua data gambar, lagu, dokumen kedalam memory external atau SD Card.
2. Cek melalui menu Storage dan Access, lalu buka Device Storage Detail maka akan muncul aplikasi yang terinstal beserta besarnya memory yang digunakan. Hapus aplikasi dari aplikasi yang menggunakan memory dari yang terbesar bila aplikasi tersebut jarang digunakan.
3. Set default penyimpanan hasil tangkapan kamera ke SD Card.
Mungkin itu beberapa cara yang dapat menambah free memory anda, bila memory anda sudah hampir habis terpakai.