Pada sela – sela acara ECS yang  dilakukan di Las Vegas beberapa waktu lalu,  Jhon Chen selaku CEO BlackBerry mengumumkan mengenai akan dikeluarkan nya BlackBerry terbarunya yang akan diberi nama BlackBerry Jakarta. Nama Jakarta digunakan oleh BlackBerry tentunya bukan tanpa alasan, BlackBerry ingin meningkatkan kembali penjualan BlackBerry di Indonesia khususnya kota Jakarta yang merupakan kontributor terbesar untuk penjualan BlackBerry di Indonesia.  Selain nama, juga desain dan harga yang didisain khusus untuk pengguna Indonesia termasuk content – content yang ada didalamnya juga akan disertakan dengan content lokal Indonesia.
Dan akhirnya pada acaraMobile World Congres (MWC) 2014 yang diadakan di Barcelona spanyol, Jhon membuktikan janjinya dengan meluncurkan model terbarunya BlackBerry Z3 atau dikenal dengan BlackBerry Jakarta. Dengan layar 5 inch dan didukung OS BlackBerry 10 dengan versi terbarunya 10.2.1 yang kaya akan fitur - fitur barunya.
Sejak diluncurkannya versi OS BlackBerry 10.2.1 di awal tahun 2014 ini, semua BlackBerry 10 memiliki kemampuan untuk menginstal dan menjalankan aplikasi dan juga game Android atau file ber extention apk langsung dari perangkat BlackBerry tanpa harus melakukan konversi apapun. Termasuk BlackBerry terbaru ini yaitu BlackBerry Z3 yang sudah ditanamkan OS ber kemampuan menjalankan aplikasi Android yang tentunya versi OS nya pun sudah ada perbaikan dari versi 10.2.1 yang pertama diluncurkan.  Ini bukan berarti bahwa BlackBerry 10 termasuk Z10 ini berplatform OS Android, tetap bahwa semua BlackBerry 10 menjalankan semua prosesnya menggunakannya OS BlackBerry 10 yang berbasiskan QNX.

BlackBerry Virtual Expert atau BBVE merupakan yang sebelumnya telah dijelaskan pada tulisan sebelumnya mengenai BBVE ini, dimana aplikasi ini merupakan aplikasi untuk melakukan test dan diagnosa terhadap fungsi-fungsi yang ada di perangkat BlackBerry. aplikasi BBVE ini tersedia untuk semua perangkat BlackBerry termasuk dari seri BlackBerry 10. Sebelumnya BBVE ini harus diinstal dari BlackBerry World agar dapat melakukan fungsi pengetesan dan diagnosa perangkat. Namun untuk BlackBerry 10 dengan OS versi 10.2.1, BlackBerry Virtual Expert ini sudah tersedia dan merupakan bagian dari system atau aplikasi bawaannya, jadi tidak perlu menginstal lagi dari BlackBerry World. Seperti dijelaskan pada tulisan sebelumnya mengenai BBVE ini, bahwa BBVE dibuat oleh BlackBerry untuk kepentingan pengguna khususnya untuk mengecek dan mendiagnosa kerusakan sebelum pengguna memutuskan untuk membawanya ke service center.

Akhirnya anda menginstal OS BlackBerry 10 versi 10.2.1 secara resmi. Artinya anda menginstal melalui OS resminya yang disediakan melalui OTA atau update melalui BlackBerry Link. Sejauh menggunakan OS terbaru ini tidak ada masalah apapun dan harusnya lebih stabil dibandingkan versi leak yang sebagian orang termasuk saya mencobanya untuk merasakan versi 10.2.1 ini lebih awal. Sebenarnya sudah lama atau awal-awal kemunculan BlackBerry 10, sudah bisa menjalankan aplikasi ataupun game android namun proses yang harus dilakukan cukup panjang dan menyulitkan khususnya yang awam terhadap hal seperti ini. Saat ini semua file apk yang ada di BlackBerry 10 anda sudah dapat langsung diinstall, dengan mentapnya atau melalui menu kanan, aplikasi atau game android langsung menginstal nya. Anda dapat memasukkan file apk dengan berbagai cara, mulai meng copy nya dari komputer, mengirim file tersebut melalui bluetooth, email atau media lainnya, dan file tersebut bisa langsung diinstal setelah ada di perangkat BlackBerry 10 anda.

Saat ini BlackBerry OS 10.2.1 sudah diluncurkan secara resmi oleh BlackBerry dan ada perubahan yang significant di OS BlackBerry 10 terbaru ini yaitu kemampuan BlackBerry 10 untuk menginstal dan menjalankan Android di BlackBerry 10. BlackBerry sudah mempunyai tempat untuk mengunduh aplikasi atau pun game yang gratis maupun berbayar di BlackBerry World. Sudah puluhan ribu aplikasi tersimpan disana dan sekarang ditambah lagi aplikasi – aplikasi maupun game yang ber platform Android. Selain kemampuan menjalankan Android adalagi fitur-fitur lainnya diantaranya Wi-Fi direct, FM radio, picture password dan masih banyak lagi fitur-fitur yang ada di BlackBerry 10.2.1 ini. yang support untuk perangkat BlackBerry 10 yang yaitu BlackBerry Z10, Q5, Q10 dan Z30 namun beberapa fitur hanya ada untuk spesifik model saja.

Photo by Wired

CES atau Consumer Electronic Show merupakan ajang pamer teknologi selular dari berbagai brand selain itu juga info – inf penting yang dikeluarkan pada ajang ini oleh para produsen perangkat selular, selain itu turut andil beberapa wartawan dan reporter media cetak, tulis dan media internet dari berbagai negara. Pada ajang CES kali WIRE  mengadakan kompetisi untuk para reporter dimana para reporter tersebut merekam dan menulis semua kegiatan dan show di CES tersebut yang mana para reporter tersebut merekam semua nya kedalam bentuk text atau tulisan, gambar, video dan audio yang semuanya menggunakan smartphone tanpa menggunakan laptop untuk menulis ataupun kamera DLSR untuk mengambil gambar berkualitas tinggi atau video recorder profesional, dan semuanya direkam mengunakan smartphone.

BlackBerry sudah mengumumkan mengenai kerjasamanya dengan Foxonn dan ini sudah banyak diketahui secara luas karena berita yang sering disampaikan dari beberapa media. Selain itu berita mengenai diproduksinya BlackBerry untuk entry level dengan harga yang sangat terjangkau yang rencananya akan diberinama untuk kode BlackBerry ini adalah "Jakarta" yang merupakan nama ibu kota Indonesia. Memang rencanya target pasar BlackBerry ini akan ditargetkan untuk meningkatkan penjualan di Jakarta dengan populasi BlackBerry yang terbesar dan umumnya untuk Indonesia. Selain Indonesia, BlackBerry model ini juga akan ditargetkan untuk negara Mexico. Selain BlackBerry juga akan memproduksi model-model high end yang seperti biasanya BlackBerry mengeluarkan model dengan harga yang cukup tinggi seperti harga BlackBerry Z30 yang dibandrol diatas 7 Juta rupiah.

Dalam publikasi laporan finance nya Jhon Chen selaku CEO baru perusahaan ponsel ternama yaitu BlackBerry mengumumkan laporan-laporan nya yang didalamya disisipkan informasi untuk meluncurkan Model barunya yang akan diberi nama Jakarta yang salah satu tujuannya kenapa diberi nama Jakarta adalah untuk memfokuskan penjualan BlackBerry ini di Indonesia khususnya Jakarta sebagai populasi terbesar penjualan Blackberry.  Dalam websitenya BGR menginformasikan berdasarkan konfirmasinya dengan BlackBerry  bahwa model yang akan diluncurkan dengan kode name Jakarta ini akan diluncurkan tanpa keyboard fisik.  Sebelum-sebelumnya BlackBerry biasanya mengeluarkan model dengan versi murah dengan disertai keyboard fisik, seperti BlackBerry Q5 yang merupakan versi termurah untuk BlackBerry 10 termasuk  untuk model-model BlackBerry dengan platform OS versi 7 yang menggunakan keyboard fisik untuk model – model low end nya.

Kabar mengenai update terbaru BBM untuk android dan iOS sudah tersiar kabarnya beberapa waktu lalu dan sekarang BBM untuk Android dan iOS  versi 2.0 dipamerkan di CES 2014 di Las Vegas. Kali ini BBM memamerkan salah satu fitur unggulannya yang sebelumnya hanya ada di perangkat BlackBerry 10 yaitu fitur BBM voice dan BBM video.  Dengan BBM voice memungkinkan penggunanya untuk melakukan percakapan selayaknya melakukan percakapan lewat telepon. Hanya saja percakapan yang dilakukan kali ini menggunakan salah satu fitur yang ada di aplikasi BBM. Diperangkat BlackBerry sendiri, fitur ini hanya ada di OS versi 7 dan 10. Bedanya dengan percakapan telepon biasa adalah layanan ini menggunakan paket data untuk smartphone. Sehingga bila anda berada pada area roaming seperti berada di luar negeri maka bisa melakukan percakapan dengan lebih murah asalkan ada koneksi internet melalui wifi atau operator, yang umumnya di setiap bandara Internasional selalu menyediakan akses wifi secara gratis. Saya sendiri suka menggunakan fitur ini ketika mendapatkan akses wifi yang kencang dan bila menggunakan jalur telepon melalui operator apalagi lintas operator maka biayanya cukup mahal.

Dipenghujung tahun 2013, Jhon Chen selaku CEO baru BlackBerry mempublikasikan laporan keuangannya yang saat ini masih dalam kondisi merugi, dan disela-sela laporan keuangannya BlackBerry mengumumkan beberapa kebijakan-kebijakan baru dan juga rencana-rencana kedepannya. Salah satu kebijakannya adalah dengan mengganding Foxconn untuk memproduksi beberapa perangkat BlackBerry yang salah satunya akan diberi nama Jakarta. Honhai atau Foxonn Technology Broup  merupakan perusahaan pembuat perangkat mobile dan komponen dari Taiwan yang sudah terkenal dan berskala besar, yang sampai saat ini sudah memproduksi perangkat-perangkat mobile dari berbagai merek, yang saat ini Foxonn akan memproduksi BlackBerry. Sejak pertengahan tahun 2013 Foxonn sudah berencana untuk mendirikan pabriknya di Indonesia dan sudah mensurvey beberapa tempat untuk lokasi pabriknya dan salah satunya adalah di Jogjakarta. Namun saat itu Foxonn belum mendapatkan partner perusahaan dari Indonesia dan juga perizinannya.

Berada di Asia dengan record investasi yang baik

Apa yang di produksi Foxonn